Jumat, 13 Mei 2011

REFLEKSI PASKAH 2011


Jumat. 15 April 2011


Jadikan Aku Pembawa Damai


1. Pengantar
. Kecenderungan yang telah mewabah, kebanyakan orang pada zaman sekarang ini mau serba enaknya saja meninggalkan proses untuk mendapatkan hasil sebanyak-banyaknya. Seakan hidup tidak perlu lagi perjuangan. Pepatah lama yang berbunyi berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ke tepian sebatas syair pemanis irama lagu daripada makna yang sebenarnya. toh segalanya dapat diperoleh,
Bagaimana pendampingan kita dalam proses pendidikan dan pengajaran di sekolah, adakah cara instan ?
Jawabannya adalah Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR) karena sukses dan tidaknya amat ditentukan oleh “paradigma” atau pola pikir yang melekat atau dihidupi oleh para pendidik. “Pedagogi” mencakup cara para guru atau fasilitator mendampingi para siswa selama bertumbuh dan berproses. Sedangkan “ref¬lek¬si” adalah metode inter¬nalisasi nilai yang dianggap paling efektif. Pendidikan bukan lagi diarahkan hanya untuk menciptakan teknokrat-teknokrat dengan keahlian tinggi, tetapi untuk menciptakan manusia –manusia yang berpihak untuk menperjuangkan keadilan di dalam dunia.. sepakat ?

2. Lagu Pembukaan : -

3. Doa Pembukaan :
Allah Yang Maha Kasih, Engkau telah menganugerahkan Roh KudusMu ke dalam hati kami yang menggerakkan kami untuk melakukan kasih pada sesama, namun kami sadar akan kelemahan dan keterbatasan kami. Doronglah kami untuk memberi keselamatan bagi banyak orang agar kami memperoleh pengetahuan akan kebenaran. Tuhan jadikan kami manusia yang penuh syukur dalam banyak perkara dan persoalan hidup sebagai pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah ini. Demi Kristus dan Pengantara kami yang hidup dan berkuasa dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa. Amin

4. Tuhan mempunyai rencana besar untuk hidup anda !
Kita adalah ciptaan Tuhan, sesuai dengan rupaNya, untuk suatu tujuan. Seperti Tuhan memanggil Nabi Yesaya (Yesaya 49:1), Yeremia (Yeremia 1:5) dan Paulus (Galatia 1:15) untuk suatu tujuan khusus, Ia pun mempunyai rencana khusus dalam hidupmu.
"Sebab aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman Tuhan, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan." (Yeremia 29:11)
Alkitab mengatakan bahwa kehendak Allah adalah "baik, berkenan dan sempurna." (Roma 12:2)

5. Contemplatio : Rencana apa yang diberikan Tuhan kepada kita ?


6. Oratio : Doa mohon rahmat untuk berbelas kasih terhadap sesama.
Setiap kali paru-paruku bernafas, setiap kali jantungku berdetak, setiap kali darahku berdenyut dalam tubuhku, sekian ribu kali ingin kumuliakan kerahimanMu, Tritunggal yang mahakudus. Aku ingin seluruh diriku berubah menjadi kerahiman hatiMu serta cermin diriMu sendiri, ya Tuhan. Semoga sifat Allah yang paling utama itu, yakni kerahimanNya tak terselami, menembus jiwaku menuju sesama-sesamaku. Bantulah aku ya Tuhan, agar mataku penuh belas kasihan, supaya aku tidak pernah curiga dan tidak menilai seorangpun menurut tampang lahiriahnya, tetapi memandang indah dalam jiwa sesama, dan siap menolongnya.
Bantulah aku, agar pendengaranku penuh belas kasihan, supaya aku siap melayani kebutuhan sesamaku, supaya telingaku tidak acuh tak acuh terhadap derita dan keluh kesah sesama.
Bantulah aku ya Tuhan, agar lidahku penuh belas kasihan, supaya aku tak pernah bicara buruk tentang sesamaku, tetapi siap mengucapkan kata penghiburan dan maaf kepada setiap sesamaku.
Bantulah aku ya Tuhan, agar tanganku penuh belas kasihan dan perbuatan baik, supaya aku mampu berbuat yang baik saja kepada sesamaku, dan mampu menerima pekerjaan yang lebih berat dan meletihkan.
Bantulah aku, agar kakiku penuh belas kasihan, supaya aku bergegas menolong sesame, sambil menguasai keletihan dan kelelahanku sendiri, istirahatku sejati ada dalam pelayanan terhadap sesamaku.
Bantulah aku ya Tuhan, agar hatiku berbelas kasih, supaya aku peka terhadap segala derita sesamaku dan tidak pernah menolak berbagi kasih dengan siapapun. Dengan jujur aku akan bergaul, juga dengan mereka yang malah mamanfaatkan kebaikanku. Aku sendiri akan berlindung dalam Hati Yesus Yang Maharahim dan akan bungkam mengenai deritaku sendiri. Biarlah kerahimanMu beristirahat dalam diriku ya Tuhanku.
Engkau sendiri menyuruh aku melatih tiga tingkatan belas kasihan, pertama-tama: pertbuatan belas kasihan, apapun jenisnya. Kedua: ucapan belas kasihan, yaitu belas kasihan kata, bila aku tak dapat mewujudkannya dalam perbuatan, dan ketiga: doa, bila aku tak dapat menunjukkan belas kasihan dengan perbuatan maupun dengan kata, aku selalu dapat menunjukkannya dengan doa. Doa malahan akan kuluaskan ke tempat-tempat yang tidak dapat kujangkau secara fisik.
Ya Yesusku, ubahlah diriku menjadi diriMu, sebab Engkau dapat berbuat segala-galanya
7. Missio : Bersyukur dan menyerahkan segala perkara dalam tangan Tuhan .

8. Lagu Penutup : -


Kristus Jaya, Kristus Mulya, Kristus..Kristus Tuhan kita,
Mari kita rayakan Hari Raya Paskah dengan sukacita..Alleluya....



Good luck

1 komentar:

Anonim mengatakan...

yesus ngentot